Prospek Kampung Kurma dan Algira Kampung Qurban
Kurma bisa dikatakan adalah buah yang banyak faedahnya bagi manusia. Hal ini sudah sering disinggung di Kitab Suci Al-Quran dan mulai banyak yang berpikir untuk membudidayakan tanaman buah yang satu ini. Maka hadirlah konsep kampungkurma. Konsep ini cukup menguntungkan bagi umat Islam. Menanam buah kurma saja sudah mengikuti sunnah apalagi jika memberikan keuntungan yang lainnya. Dalam hal ini, tidak bisa dipungkiri kalau membudidayakan kurma akan memiliki prospek cerah di masa mendatang. Kurma merupakan tanaman buah yang berusia cukup panjang dan pohonnya bisa berbuah cukup banyak dalam beberapa tahun. Harga kurma per kilo sendiri cukup tinggi mulai dari kisaran 320 ribu Rupiah hingga 350 ribu Rupiah. Dari sini sudah terbayangkan prospek penghasilan yang didapat dari pengelolaan tanaman yang satu ini.
Mulailah banyak orang
yang cukup tertarik dengan prospek pengelolaan kurma. Sebelumnya, banyak orang
yang meragukan kalau kurma bisa dipanen dalam jangka waktu yang cukup lama di
Indonesia. Pada kenyataannya, kurma bisa dipanen hingga 2,5 tahun di negara dengan
iklim tropis khususnya di wilayah Asia Tenggara dengan mengadaptasi teknologi
tertentu. Hal ini bisa dilihat di negara Thailand yang sudah berhasil
membuktikan masa panen kurma yang cukup panjang. Kini saatnya untuk
berinvestasi dari pengelolaan kavling untuk pembudidayaan buah kurma ini.
Dengan berbekal modal yang masih bisa terjangkau, kita bisa mendapatkan prospek
cerah di masa mendatang dengan berinvestasi di pengelolaan buah kurma ini.
Bahkan, ada rencana untuk menghadirkan konsep hunian dengan beberapa fasilitas
seperti Masjid Raya, Pondok Pesantren Tahfidz Al-Quran, Kolam Renang Syariah,
hingga Kampus Enterpreneur Syariah di sekitar kampung ini.
Investasi di Kampung Qurban
Hampir serupa dengan
konsep kampung untuk pengelolaan kurma, muncullah konsep algira kampung qurban. Konsep ini bisa dikatakan
adalah terobosan dari Algira Properti untuk mengupayakan kemandirian umat Islam
dan suatu usaha untuk mencapai kejayaan bagi umat Islam. Coba bayangkan, dengan
berbekal kavling tanah seluas 100 hingga 1000 meter persegi yang akan digunakan
untuk peternakan kambing dan juga pembudidayaan buah zaitun, tin, dan kurma
Anda akan mendapatkan prospek keuntungan yang menjanjikan di masa depan. Untuk
investasi yang satu ini, Anda juga tidak perlu khawatir akan menguras harta
Anda cukup banyak.
Dengan modal 45 juta Rupiah, Anda bisa mendapatkan kavling tersebut.
Coba kalau Anda malah membelanjakan uang itu untuk keperluan konsumtif seperti
membeli sepatu atau tas bermerk yang hanya akan memberikan sedikit faedah bagi
Anda. Investasi dengan konsep kampung qurban memberikan sejumlah nilai yang tak
terkira bagi Anda. Jika Anda ragu kalau investasi model ini mengandung unsur
riba, Anda tidak perlu khawatir. Proses pembiayaan untuk investasi ini tidak
melibatkan bank yang menganut konsep bunga dalam pemberian modal. Anda bisa
mencoba pembiayaan bertahap dalam 2 tahun. Dengan berinvestasi dalam hal pengembangan
peternakan dan pembudidayaan tanaman secara modern di kampung ini, Anda akan
merasakan manfaatnya di masa depan.
http://tanahkavling.info/cerahnya-prospek-investasi-di-kampung-kurma-dan-algira-kampung-qurban/
BalasHapusHarrah's Las Vegas announces no-shows, no-shows, no-shows
BalasHapusHarrah's Las Vegas 밀양 출장안마 will not let the public know 보령 출장안마 any details 광주 출장마사지 of any scheduled 목포 출장마사지 or 대전광역 출장안마 events, and the hotel will not honor guests for no-shows and