Tips Berkebun Durian Agar Cepat Berbuah
Tahukah anda, buah durian merupakan
buah unik yang berasal dari Indonesia? Tidak usah diragukan lagi, negara
Indonesia yang memiliki lahan pertanian yang sangat luas dan hasil melimpah
tentu pasti memiliki hasil pertanian yang unik. Salah satunya yaitu buah
durian.
Durian merupakan tanaman musiman dan
hanya bertumbuh di musim-musim tertentu. Buah yang memiliki tekstur unik dan
bau maupun rasa yang khas ini sudah dikenal ke penjuru dunia terutama di wilayah
Asia Tenggara. Budidaya durian dilakukan dengan menanam biji durian sendiri
yang dilakukan oleh penikmat durian.
Jenis-jenis Buah Durian
Sebelum melakukan penanaman durian,
sebaiknya anda memahami dahulu apa saja jenis durian dan syarat tumbuhnya
durian. Kenapa hal ini dilakukan? Hal ini dilakukan agar produktivitas hasil
budidaya durian bisa berhasil dan mendapatkan keuntungan yang sangat melimpah.
Berikut merupakan jenis-jenis buah durian:
Durian
Musang King
Berikut merupakan ciri-ciri dari
buah durian yang berjenis musang king.
-
memiliki tekstur seperti durian montong,
-
memiliki tekstur yang lembut,
-
memiliki aroma yang harum dengan rasa manis dan legit.
Durian
Bawar
Berikut merupakan ciri-ciri dari
buah durian yang berjenis bawar.
-
tanaman durian yang cepat berbuah (sekitar 3-4 tahun),
-
memiliki daging buah yang tebal,
-
memiliki biji yang kecil (seperti bola kempes),
-
memili rasa manis dan legit
Durian
Menoreh Kuning
Berikut merupakan ciri-ciri dari
buah durian yang berjenis menoreh kuning.
-
mudah untuk dibudidayakan,
-
memiliki daya tahan yang tinggi dari serangan hama ataupun lalat
buah,
-
memiliki umur yang sangat panjang (50 – 100 tahun masa
produktivitas),
-
memiliki rasa yang manis dan legit,
-
memiliki serat buah yang halus dan menempel di permukaan daging
buah
Durian
Ochee
Berikut merupakan ciri-ciri dari
buah durian yang berjenis ochee.
-
tekstur daging buah yang lengket saat dipegang, tetapi sangat legit
saat dimakan,
-
memiliki rasa yang gurih, hangat, lembut, dan manis yang bercampur
pahit
-
sangat ramah terhadap semua wilayah maupun cuaca di Indonesia
Tips
Berkebun Durian
Kebun Durian Investasi Yang Menjanjikan |
Persyaratan
Tumbuhnya Durian
Pertumbuhan optimal
|
50-8 m Dpl
|
Intensitas Cahaya
|
40-50%
|
Suhu optimal
|
22-30 ⁰C
|
Curah hujan
|
1500-2500 mm pertahun
|
Kondisi tanah
|
Semua jenis tanah
|
pH
|
6-7
|
Bibit
Durian
Kriteria bibit durian yang layak
untuk ditanam yaitu subur, sehat, memiliki daun yang layak, batang yang kokoh,
terbebas dari hama dan penyakit, memiliki cabang minimal 2-4 arah, dan memiliki
tunas baru yang akan tumbuh.
Lahan
Tanam
Kriteria lahan tanam yang layak
yaitu terkena matahari langsung dan tidak boleh terendam air. Jika menanam
disaat musim hujan, diusahakan membuat saluran air untuk menghindari busuknya
tanaman.
Penanaman
Tidak langsung menanam bibit durian,
tetapi taruh dilokasi lahan untuk penyesuaian diri dilahan baru, lahan tanam
bersih dari gulma yang mengganggu, tanah sudah gembur dan tercampur pupuk
selama seminggu, jarak antar lubang tanam yaitu 8x8 meter, dan penanaman bibit
dimasukkan dalam posisi tegak dan tertimbun tanah hingga batas leher akar.
Perawatan
Melakukan penyiraman secara teratur
setiap hari di awal masa tanam, pembersihan gulma tanpa penggunaan cangkul
untuk menghindari kerusakan akar tanaman, pemberian pupuk sebanyak 200 gram
hingga berusia 3 tahun tiap 4 bulan sekali setelah 3 bulan bibit ditanam, dan
pemberian pupuk kandang setiap tahun.
Panen
Buah durian yang siap panen biasanya
memiliki ciri-ciri ujung duri yang berwarna coklat, aroma harum khas durian,
warna garis yang kontras diantara duri, dan memiliki bunyi menggema saat
dipukul.
Itulah beberapa informasi mengenai
tips berkebun durian agar cepat berbuah. Jika Anda ingin memiliki kavling kebun durian, silahkan kunjungi link tersebut. Semoga bermanfaat.